Banjarbaru, InfoPublik – Finalis Nanang dari Kabupaten Tanah Laut, Muhammad Ade Al-Faeyed dan Galuh dari Kabupaten Tabalong, Aulia Azizah dinobatkan sebagai Nanang Galuh Kalsel 2022.
Pemilihan Nanang Galuh Kalsel 2022 dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalsel mulai karantina pada 21 November hingga malam grand final pada 23 November yang digelar di salah satu hotel kota Banjarbaru dengan tema “Enterprising Pemuda, Pindah Kerja, Maharagu Banua”.
Gubernur Kalsel Sahbirin yang sambutannya dibacakan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Suparno mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk memperkenalkan budaya Kalsel kepada masyarakat luas.
“Nanang Galuh yang terpilih nantinya akan menjadi penggiat budaya dan mengawal budaya Banjar agar dikenal luas secara nasional dan internasional,” ujarnya, di Banjarbaru, Rabu (23/11/2022).
Oleh karena itu, ia berharap para peserta dapat terus mengembangkan budaya Kalsel dalam lingkungan budaya yang integral.
“Sudah saatnya masyarakat Nanang dan Galuh memiliki wawasan yang luas tentang budaya daerah Kalsel yang akan dipromosikan dalam event-event,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalsel, Muhammadun melalui Sekretaris, Hadeli Rosyaidi menjelaskan, terpilihnya Nanang Galuh merupakan upaya pihaknya untuk menjalankan amanat Undang-Undang Nomor 05 Tahun 2017 tentang kemajuan kebudayaan. Kemudian, pada agenda karantina, para peserta diberikan materi untuk menambah pengetahuan.
“Materi yang disampaikan tentang pemerintahan, organisasi, budaya, kepribadian, geopark meratus dan table manners,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Provinsi Kalsel, Raudati Hildayati menambahkan, pada malam grand final ada sedikit tambahan penilaian juri yaitu pada sesi pembacaan pidato.
“Penambahan ini merupakan salah satu cara untuk menambah wawasan para peserta, dimana mereka dituntut untuk memiliki kemampuan mengemukakan gagasan dan menyampaikannya dengan berani,” jelasnya.
Juri dalam seleksi ini antara lain Nurul Fajar Desiru, juri Geopark Meratus, Galuh Tantri Narindra, juri organisasi, Setia Budhi, juri budaya, Galuh Dwinta Sari, juri kepribadian, dan juri berbicara Putra Rakhmadani.
Setelah itu, pemenang Nanang dan Budaya Galuh Kalsel akan mewakili Kalsel di kompetisi tingkat nasional.
“Nanang dan Galuh yang terpilih akan dikirim ke acara Budaya Pria dan Wanita se-Indonesia tahun 2023,” pungkasnya. (MC Kalsel/usu/ARH)
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan/atau menyalin konten ini dengan mengutip sumbernya InfoPublik.id