Amuntai (ANTARA) – Pimpinan Daerah (PD) Aisyiyah Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar Festival Ayah Peduli Kesehatan Ibu dan Anak di halaman Kantor Kecamatan Banjang.
Ketua PD Aisyiyah Kabupaten HSU Isnainah di Amuntai, Minggu mengatakan, kegiatan festival itu bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kaum pria atau bapak-bapak akan kesehatan keluarganya.
“Kegiatan ini memberikan pengetahuan kepada para orang tua khususnya bapak-bapak tentang cara membesarkan anak mulai dari saat ibu hamil dan menyusui,” kata Isnaini.
Isnainah mengatakan, PD Aisyiyah ingin meningkatkan kepedulian seorang ayah yang rata-rata banyak bekerja di luar rumah sehingga membuat seorang ayah tidak mengerti betapa sibuknya seorang ibu dalam mengasuh anak.
Ia menambahkan, tujuan lain yang ingin dicapai melalui Program Inklusi Aisyiyah juga untuk menurunkan angka stunting, memenuhi SRHR, mencegah perkawinan anak dan pemberdayaan ekonomi.
“Kami berusaha memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa penurunan stunting, penurunan perkawinan anak sangat berpengaruh terhadap partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan,” jelasnya.
Sebanyak empat desa di dua kecamatan akan menjadi lokus pelaksanaan Program Inklusi di HSU, yaitu Kecamatan Amuntai Selatan di Desa Cangkring dan Desa Murung Panggang. Sedangkan untuk Kecamatan Banjang berada di Desa Tabing Buruh dan Desa Rantau Bujur.
“Harapannya dengan adanya kegiatan ini, pertama para ayah lebih peduli dan terlibat dalam pengasuhan anak. Kemudian kedua, menurunkan angka stunting dan mengurangi usia perkawinan anak,” pungkasnya.
Dalam acara tersebut PD Aisyiyah menghadirkan berbagai narasumber, salah satunya Ketua Majelis Pendidikan Kader Pengurus Wilayah Muhammadiyah HSU Ustadz Abdur Rohim M.Ikom.
Ustadz Rohim menegaskan agar orang tua mengetahui dan memenuhi apa yang menjadi hak bagi anak, serta menjalankan apa yang menjadi kewajiban orang tua, seperti memberikan kehidupan yang sehat dan layak dengan memberikan makanan/gizi yang seimbang, memberikan pendidikan yang baik dengan tidak menikahkan mereka di usia muda. anak.
“Memang dibutuhkan investasi yang mahal untuk masa depan yang cerah bagi anak-anak. Ayah dan ibu harus bisa saling melengkapi dan membantu kebutuhan dan pekerjaan rumah tangga agar anak bisa hidup layak dan tumbuh menjadi anak yang sehat dan cerdas,” ujarnya.
