harapanrakyat.com – Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengucurkan dana sebesar Rp 27 miliar untuk memicu semangat para petugas haji Jawa Barat selama di tanah suci Mekah.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, alokasi dana 27 miliar itu sebagai bukti perhatian dan kepedulian Pemprov Jabar kepada para petugas haji.
“Kita sudah memaksimalkan menganggarkan anggaran sebesar Rp 27 miliar,” ujar Ridwan Kamil kepada wartawan, Kamis (30/3/2023).
Baca Juga : Ibadah Haji 2023, BIJB Kertajati Siap Beroperasi
Para petugas itu, kata Ridwan Kamil, akan berangkat mengawal jemaah dari dua bandar udara, yaitu Bandara Kertajati dan Bandara Cengkareng, sesuai dengan kloter jemaah haji yang mereka kawal.
Ia berharap, para petugas dapat fokus dalam pelayanan jemaah. Petugas ini, lanjut Ridwan Kamil, harus profesional dalam menjalankan tugasnya dengan menjadikan jemaah sebagai prioritas paling utama.
“Tolong dulu jemaah, dahulukan mereka masuk lift, makan minum, dan lain-lain karena Anda sudah memilih rute naik haji sebagai petugas. Maka saya ingatkan tolong kuatkan niat,” tuturnya.
Hal terpenting sebelum berangkat ke tanah suci Mekah, kata Ridwan Kamil, adalah menyerap ilmu selama menjalani 10 hari bimbingan teknis.
Pada saat dinyatakan lulus, maka harus siap bertugas dan mendapatkan ilmu melebihi jemaah haji itu sendiri.
“Karena sudah mendapatkan label sebagai petugas,” ungkapnya.
Baca Juga : Pemprov Jabar Lengkapi Penyediaan Air Bersih di Asrama Haji Indramayu
Gubernur menambahkan, pembekalan tersebut untuk menciptakan pelayanan yang profesional serta kenyamanan bagi para jemaah haji.
Setiap jemaah yang mengalami kebingungan, kata gubernur, akan meminta tolong dan bertanya hal apapun kepada petugas ini.
“Jadi mohon diserap ilmunya selama 10 hari ini karena sudah menyandang label petugas haji,” katanya. (Atep Kurniawan/R13/HR Online/Editor-Ecep)
This post was last modified on Maret 30, 2023 7:44 PM