BANDUNG, KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi Jawa Barat menggelontorkan dana Rp 27,5 miliar untuk Petugas Haji Daerah (PHD) tahun 1444 H/2023 M.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Jabar, Dedi Supandi mengatakan, anggaran tersebut akan digunakan untuk menunjang operasional para petugas selama membimbing jamaah.
“Pemprov Jabar membiayai PHD dari kabupaten/kota yang tidak mengalokasikan anggaran untuk PHD sebesar Rp 27,5 Miliar,” ujar Dedi saat dihubungi lewat pesan singkat, Kamis (30/3/2023).
Baca juga: Ridwan Kamil Jenguk Jemaah Haji Jabar yang Terkena Stroke di Arab Saudi
Tak hanya itu, Pemprov Jabar juga telah mengucurkan dana untuk pembangunan asrama haji di Kabupaten Indramayu yang tahun ini sudah bisa digunakan.
“Pembangunan kawasan asrama haji di Indramayu sebesar Rp 6,7 miliar,” kata dia.
Dedi menjelaskan, untuk tahun ini, 38.374 calon jemaah asal Jabar akan berangkat ke tanah suci.
Baca juga: Stadion SJH Gagal Dipakai Piala Dunia U-20, Ridwan Kamil: Doa Terbaik Saya untuk Timnas
Dari jumlah tersebut, 8.724 orang yang ber-KTP wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan (Ciayumajakuning) akan berangkat dari embarkasi Kertajati melalui Asrama Haji Indramayu.
Sedangkan 29.632 calon jamaah haji dari daerah Jabar lainnya akan diberangkatkan melalui Asrama Haji Bekasi yang terbagi dalam 77 kloter.
“Mereka akan terdistribusi ke dalam 22 kloter. Ini harus kita syukuri sebagai sebuah momentum emas untuk membangkitkan kembali keberadaan bandara kebanggaan kita semua,” ungkapnya.
Saat ini, Pemprov Jabar tengah menerapkan Bimtek Terintegrasi Calon Petugas Haji Kloter ini diselenggarakan selama 10 hari, sejak 28 Maret sampai 6 April 2023.
“Kegiatan Bimtek ini diikuti peserta dengan jumlah total 771 orang, terdiri atas Ketua Kloter 96, Pembimbing Ibadah Haji 96, Petugas Haji Daerah 291, dan Tenaga Kesehatan haji 288,” jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.