Pemprov Kalsel dan Pemkab Tabalong kembali melaksanakan Operasi Pasar Murah (OPM) dengan tujuan untuk mengendalikan inflasi di wilayah Kalimantan Selatan, khususnya di Kabupaten Kota dan Kabupaten Tabalong. Kegiatan ini berlangsung dari 23 sampai 25 Mei 2023 di Taman Giat Kota Tanjung, dimulai dari pukul 08.00 Wita hingga selesai.
Ketua Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Tabalong, Noor Zain A Yani menyatakan bahwa OPM ini merupakan program dari Provinsi Kalsel melalui Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Tabalong. Tujuannya adalah untuk mengendalikan inflasi yang ada di Bumi Sarabakawa. Kabupaten Tabalong menjadi pengukur Indeks Harga Konsumen (IHK) dari Provinsi Kalsel, bersama dengan dua Kabupaten Kota lain yakni Kabupaten Kotabaru dan Kota Banjarmasin.
Bir Hasani, Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Kalsel menjelaskan bahwa kegiatan seperti pasar murah ini sudah dilaksanakan sejak September 2022 dalam upaya pengendalian inflasi. Hasil rilis menunjukkan bahwa Kalsel masih belum berhasil menekan inflasi menjadi di bawah tingkat nasional.
Pihak Provinsi Kalsel bekerja sama dengan pelaku usaha distributor dari Kota Banjarmasin serta melibatkan UMKM lokal dalam kegiatan ini. Hal ini merupakan upaya untuk memberikan pasar dan mempromosikan produk lokal kepada masyarakat.
Meskipun begitu, terdapat persoalan stok bahan pokok seperti beras. Saat ini, tidak ada masalah kecuali pada beras lokal seperti beras siam, unus, dan mutiara. Produksi beras lokal tersebut mengalami penurunan secara drastis di Kalsel, sehingga memerlukan perhatian khusus.
Menurut informasi dari Provinsi, kegiatan pasar murah ini akan rutin dilaksanakan dan kemungkinan akan ada kegiatan lanjutan di bulan depan. OPM ini merupakan salah satu langkah yang dilakukan untuk mengendalikan inflasi di wilayah Kalimantan Selatan.