Persiapan Haji 2023, Ini Jumlah Pesawat yang Dibutuhkan Garuda. Foto: Tepat pukul 17.32 pesawat yang membawa 325 petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH) Arab Saudi mendarat di Jeddah. (ilustrasi)
IHRAM.CO.ID, JAKARTA — Maskapai Garuda Indonesia saat ini tengah melakukan persiapan keberangkatan haji 1444 H/2023 M. Untuk tahun ini, pihaknya disebut memerlukan 15 pesawat untuk membawa 103.000 jamaah haji.
“Sementara angka yang kita dapat 103.000 jamaah. Pesawat yang dibutuhkan total 15. Jumlah yang kita punya tidak cukup, kita musti sewa pesawat. Ini lagi proses, siapa yang bisa menyewakan pesawat-pesawat itu,” ucap Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, berdasarkan wawancara dengan Republika di Kantor Operasional Garuda, Cengkareng, Rabu (22/2/2023).
Ia menyebut saat ini Garuda Indonesia baru menyediakan tujuh pesawat. Pihaknya memerlukan tambahan lagi atau sewa sekitar tujuh hingga sembilan pesawat lagi.
Proses sewa pun dikatakan telah disampaikan ke seluruh dunia, atau disebut wetlist. Bagi pesawat-pesawat yang memenuhi spesifikasi ini, akan dicat bagian luarnya. Pilot yang bertugas nantinya dari pihak yang menyewakan, sementara awak kabin tetap dari Garuda.
“Minggu depan kelihatannya kita akan tanda tangan kerja sama dengan Kementerian Agama. Problemnya adalah haji ini pas dengan liburan juga,” lanjut dia.
Terkait embarkasi yang ditangani, Irfan menyebut pihaknya masih memegang tujuan yang sama. Untuk embarkasi Kertajati dan Surabaya disebut menjadi tanggung jawab dari Saudi Airlines.
Ia juga menekankan Garuda Indonesia sudah melayani penerbangan haji selama 60 tahun. Karena itu, setiap tim sudah tahu apa yang harus mereka lakukan saat pelaskanaan haji nanti dimulai.
Adapun penerbangan awal ibadah haji 1444 H/2023 M dimulai pada bulan Mei. Pihaknya telah memegang jadwal yang diatur oleh Kementerian Agama.