KOMPAS.com – Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengungkapkan rencana digelarnya Piala Presiden bagi klub-klub peserta Liga 1 dan Liga 2.
Erick Thohir mengungkapkan rencana tersebut dalam jumpa pers yang digelar untuk mengumumkan hasil workshop sepak bola Indonesia, Minggu (5/3/2023) sore WIB.
Dalam kesempatan itu, Erick Thohir mengatakan bahwa ini kali pertama klub-klub peserta Liga 1 dan Liga 2 bisa berlaga di ajang bernama Piala Presiden.
Sebelumnya, Piala Presiden edisi 2022 hanya diikuti oleh klub-klub peserta Liga 1.
Baca juga: Hasil Lokakarya Sepakbola Indonesia: Liga 1 Kompetisi Penuh, Ada Playoff 4 Besar
Persis Solo, Dewa United, dan RANS Nusantara FC akan mengikuti Piala Presiden 2022 setelah ketiga tim tersebut dipastikan merebut tiket promosi dari Liga 2.
“Ini juga kali pertama kedua tim (Liga 1 dan Liga 2) akan memperebutkan Piala Presiden,” kata Erick Thohir kepada awak media.
Erick Thohir menjelaskan, rencana menggelar Piala Presiden untuk klub Liga 1 dan Liga 2 dilakukan dengan maksud untuk menutup jarak antara kedua kompetisi tersebut.
“Jadi dua-duanya sama, tidak ada yang diremehkan. Liga 1 Piala Presiden, Liga 2 Piala Presiden,” kata Erick Thohir.
Baca juga: Rencana Format Baru Kompetisi Liga 1, Begini Tanggapan Persib
Selain membuka peluang serupa untuk Piala Presiden, Erick Thohir dan tim di PSSI juga mengusulkan perubahan nama kompetisi.
“Tentu saja Liga 1 dan Liga 2 biasanya saat balapan lari, nomor 2 dianggap kalah. Sekarang diusulkan ganti nama, Liga Indonesia dan Liga Nusantara,” kata Erick Thohir.
“Ini yang ingin kami coba selaraskan, karena Liga 1 tidak mungkin besar tanpa Liga 2,” imbuhnya.
“Tidak mungkin timnas kita besar kalau tidak ada level pemain dari Liga 3, Liga 2, Liga 1,” kata Erick Thohir.
Baca juga: PSSI jadi wasit penyelenggaraan Liga 1 dan Liga 2 musim depan
Agenda workshop sepak bola Indonesia yang diprakarsai manajemen baru PSSI menghasilkan sejumlah keputusan dan rencana.
Salah satu rencana yang menjadi sorotan adalah penjadwalan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2023-2024.
Berdasarkan pembahasan dalam workshop tersebut, kompetisi Liga 1 2023-2024 akan dimulai sebelum Liga 2.
Gambaran besarnya, Liga 1 2023-2024 akan digelar mulai 14 Juli 2023 hingga April 2024.
Sedangkan Liga 2 akan dimulai pada November 2023 dan berakhir pada Juni 2024.
Baca juga: Musim Depan, Liga 1 dan Liga 2 Ganti Nama
Dalam pelaksanaannya, Liga 1 akan digelar di bawah operator yang khusus menangani pentas kompetisi divisi teratas.
Kemudian, akan ada operator lain yang bekerja secara terpisah untuk menggelar Liga 2.
Dapatkan pembaruan berita terpilih Dan berita terkini setiap hari dari Kompas.com. Yuk gabung di grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link nya lalu gabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel Anda.