KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Pemkot Banjarbaru raih dua kategori penghargaan pelayanan publik, reformasi birokrasi, dan SAKIP yang diberikan oleh Pemprov Kalimantan Selatan. Penganugerahan tersebut berlangsung dalam Rapat Koordinasi Pemprov Kalsel dengan Pemkab/Pemkot se Kalsel, di gedung Idham Chalid, kantor Gubernur Kalsel, Kamis (9/3/2023).
Dua penghargaan yang diraih Pemko Banjarbaru adalah pelaksanaan reformasi birokrasi di Kalsel tahun 2022 dengan nilai terbaik ketiga dengan predikat B dengan nilai 66,14. Serta penghargaan dalam pelayanan publik dan MPP (Mall Pelayanan Publik) di Kalimantan Selatan tahun 2022 dengan predikat terbaik kedua.
Walikota Banjarbaru diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekretaris) Kota Banjarbaru, H Said Abdullah menerima dua piagam penghargaan yang diserahkan Sekda Kalsel Roy Rizali Anwar.
Penghargaan ini merupakan bukti nyata kualitas pelayanan publik di Kota Banjarbaru yang memberikan manfaat bagi masyarakat. Termasuk pembuktian prosedur birokrasi di era kepemimpinan Aditya Mufti Ariffin-Wartono yang semakin cepat, mudah dan mengurangi berbagai kendala.
Baca juga: Demonstrasi ke Kejaksaan Kalsel, Ini Tudingan yang Dilaporkan
“Alhamdulillah dua penghargaan sekaligus kami terima dari Pemprov Kalsel. Insya Allah akan kami upayakan untuk lebih ditingkatkan lagi. Apalagi capaian SAKIP sesuai arahan Walikota, target kami mendapatkan predikat B dan A. ,” ujar Sekda Banjarbaru.
Gubernur Kalsel melalui Sekda Kalsel Roy Rizali Anwar menyampaikan apresiasinya atas komitmen bupati dan walikota dalam memberikan pelayanan publik.
Sekda Roy juga mendorong seluruh kabupaten dan kota di Kalsel memiliki MPP, sebagai salah satu upaya percepatan peningkatan kualitas pelayanan publik di setiap daerah.
“MPP dapat mempermudah akses masyarakat terhadap pelayanan publik, meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik, meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan publik, serta memberikan pelayanan yang ramah dan tanggap terhadap kebutuhan masyarakat,” jelas Roy.
Seperti diketahui, selain Kota Banjarbaru, hingga saat ini baru ada 5 daerah di Kalsel yang memiliki MPP. Selain berada di Kota Banjarbaru yaitu di Kabupaten Tabalong, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kabupaten Barito Kuala dan Kabupaten Banjar.
Baca juga: Sidang Pencucian Uang Mantan Bupati HST, Kontraktor Ungkap Berikan Fee Proyek
MPP Banjarbaru sendiri dinilai paling unggul dengan kontribusinya terhadap pencapaian Pemko Banjarbaru di tingkat nasional. Salah satunya adalah predikat pemenuhan standar pelayanan publik tahun 2022 dari Ombudsman RI untuk kualitas pelayanan publik yang tinggi. (Kanalkalimantan.com/rls)
Reporter : rls
Editor : kk
Dilihat
0
Terkait