Kandangan (ANTARA) – Bappelitbangda Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Rencana Pembangunan Daerah (RPD), dan Forum Perangkat Daerah tentang Rancangan Rencana Strategis (Renstra) Perangkat Daerah Kabupaten HSS Tahun 2024-2026 , yang dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) HSS, H Muhammad Noor, di Aula Kantor Kecamatan Kandangan.
Kepala Bappelitbangda HSS, M. Arliyan Syahrial, di Kandangan mengatakan, pelaksanaan kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 52 Tahun 2022.
“Inpres tersebut mengatur tentang penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah bagi daerah yang masa jabatan kepala daerahnya berakhir pada tahun 2023 dan daerah otonom baru, wajib menyusun dokumen tersebut pada tahun 2023 dalam bentuk peraturan kepala daerah,” ujarnya, dalam laporan kegiatan, Selasa (17/1).
Dijelaskannya, pada tahap penyusunan setelah draf disusun, dilakukan Forum Konsultasi Publik dan Forum Perangkat Daerah dengan pemangku kepentingan.
Baca juga: Bupati HSS membuka Musrenbang RKPD Kabupaten Padang Batung
II terkait dengan draf RPD dan Renstra, untuk mendapatkan masukan dan saran perbaikan draf dokumen.
Sekretaris Daerah HSS, H. Muhammad Noor mengatakan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut draf Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Kab. HSS 2024-2026.
“RPD kita sendiri merupakan bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) HSS 2005-2025, yaitu RPJPD tahap IV,” ujarnya.
Menurutnya, penyusunan RPD mengacu pada RPJPD HSS 2005-2025, dan memperhatikan capaian yang telah direalisasikan RPJMD 2018-2023 yaitu capaian kinerja hingga tahun 2022.
Rancangan awal RPD 2024-2026 memiliki tiga tujuan, yaitu meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan yang berdampak pada angka kemiskinan, meningkatkan kualitas pembangunan manusia yang berwatak dan berkarakter unggul, serta meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik.
Baca juga: Simpur Jadi Titik Awal Musrenbang RKPD Kecamatan di HSS
“Tiga tujuan pembangunan ini menjadi fokus utama dalam masa transisi, hingga pemilihan kepala daerah yang baru,” ujarnya.
Ia berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, melalui kegiatan ini juga diharapkan diperoleh masukan, saran dan pendapat yang nantinya dapat memperbaiki RPD yang telah disusun.
Sehingga nantinya RPD mampu memenuhi harapan semua pihak, dan tentunya bermuara pada terwujudnya tujuan pembangunan daerah.
Peserta yang hadir terdiri dari anggota DPRD, staf ahli, asisten, ketua OPD, camat, kepala sekretariat daerah, MUI, instansi vertikal, BUMN/BUMD, pengusaha, organisasi kemasyarakatan, ketua KONI, dan undangan lainnya.