Calon jemaah haji saat ini sedang mengunjungi kantor perwakilan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten/Kota se-Kalimantan Selatan, salah satunya di Banjarmasin, Jumat (28/4/2023). Kedatangan mereka untuk melunasi Biaya Perjalanan Haji (Bipih) tahun 2023.
“Terakhir kali pembayaran Biaya Perjalanan Haji tanggal 5 Mei 2023,” kata Kepala Kementerian Agama Kota Banjarmasin, Taufik Rahman kepada awak media.
Masa penyelesaian Bipih dibuka pada 11 April dan akan berakhir pada 5 Mei 2023 sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Agama Nomor 352 Tahun 2023.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Kalsel, H. Muhammad Tambrin menjelaskan, tercatat 63 persen dari 4.176 calon jemaah haji reguler yang sudah melunasi Bipihnya sudah lunas. Sebanyak 4.176 calon jemaah terbagi dua, yakni cadangan dan noncadangan.
Mengingat batas waktu pembayaran Bipih tinggal sepekan ke depan, ia meminta seluruh jajaran, khususnya bagian Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) se-Kalimantan Selatan untuk mendorong calon jemaah haji melengkapi persyaratan tersebut. Jumlah pelunasan Bipih adalah Rp 50.753.057.
“Catatan penting bagi PHU dan seluruh jajarannya, untuk terus memantau progres penyelesaian,” ujarnya.
“Kita harus berjuang untuk memenuhi kuota yang sudah diberikan ke Provinsi Kalsel tahun ini,” tambah Tambrin.
Ia juga meminta jajaran PHU melibatkan pemangku kepentingan haji yang ada, seperti pramugari dan ulama untuk bersama-sama memberikan pemahaman dan motivasi agar jemaah segera melunasi Bipih. Selain itu, kata dia, perlu juga disosialisasikan terkait faktor penyebab kenaikan biaya haji yang signifikan.
“Kita tentu melihat BPIH tahun ini mengalami peningkatan yang signifikan, tentunya hal ini jangan sampai menjadi polemik di masyarakat karena kurangnya informasi kepada mereka. Untuk itu sampaikan bahwa memang terjadi peningkatan karena beberapa faktor Termasuk prinsip keadilan, kesinambungan keuangan haji, inflasi harga, pajak, dan perbaikan pelayanan,” pungkasnya.