BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN – Penyerahan wafer dan stiker memeriahkan peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 9 Desember 2022 di Kota Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Aksi itu dilakukan di kawasan Jalan DI Pandjaitan, Banjarmasin, oleh sejumlah pegawai Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalsel.
Beberapa pengendara bahkan rela berhenti untuk mengambil wafer dan stiker berisi kampanye pemberantasan korupsi.
Kampanye juga ingin mengajak warga untuk terlibat dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi.
Baca juga: Desa Kuin Cerucuk Raih 4 Penghargaan di Lingkungan Banjarmasin 2022
Baca juga: Antisipasi Pohon Penghijauan Tidak Merugikan Masyarakat, DLH Banjarmasin Rutin Lakukan Pemangkasan
“Tanpa partisipasi warga, tentu aparat akan kesulitan mengambil tindakan,” kata Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Kalsel, Akhmad Yani, Jumat (9/12/2022).
Dalam momentum ini, Kejaksaan Tinggi Kalsel mencatat ada 37 kasus korupsi yang ditangani.
Sedangkan jumlah tuntutan, mencapai 53.
Itu termasuk tindak pidana korupsi yang sedang diusut polisi.
Ada beberapa kasus korupsi di Kalsel yang cukup menyita perhatian tahun ini.
Misalnya proyek Bendungan Tapin yang melibatkan tiga tersangka.
Mereka adalah Kepala Desa Pipitak Jaya berinisial S, guru ASN berinisial AR, dan H warga Desa Baramban.
Ketiganya diduga melakukan praktik korupsi terkait dana pembebasan lahan proyek Bendungan Tapin yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) dan akan selesai pada 2021.
Yani mengatakan kasus proyek Bendungan Tapin masih dalam proses.
Baca juga: Setelah terkena pecahan kaca, aparat Desa Gedambaan Kotabaru tidak bisa bekerja maksimal karena hal tersebut
Baca juga: Kegiatan Ekstra Guru di Tanahlaut, Meski Status PPPK Mairita Masih Jualan Kejar Pasar Malam
Kemudian ada kasus dugaan korupsi bank BUMN cabang Marabahan Kabupaten Barito Kuala.
Dalam kasus itu, telah ditetapkan tersangka berinisial MR sebagai Relationship Manager bank tersebut.
“Ke depan kami ingin kasus yang sedang berjalan ini segera diselesaikan, agar mendapat kepastian hukum,” kata Yani.
Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2022 di Banjarmasin digelar dalam beberapa rangkaian.
Selain membagikan wafer dan stiker, Kejaksaan Kalsel juga melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)
