SHOLAT TARAWEH BERAPA ROKAAT: PANDUAN LENGKAP DAN PERTANYAAN UMUM
Sholat Taraweh adalah sholat sunnah yang dilakukan selama bulan Ramadan pada malam hari setelah sholat Isya. Sholat Taraweh dilakukan di seluruh dunia oleh umat Muslim sebagai salah satu bentuk ibadah dan amalan yang dianjurkan dalam agama Islam.
Salah satu pertanyaan yang sering ditanyakan oleh umat Muslim adalah mengenai berapa rokaat sholat Taraweh yang harus dilakukan setiap malamnya. Untuk menjawab pertanyaan ini, artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai sholat Taraweh beserta berapa rokaat yang harus dilakukan, tata cara pelaksanaannya, dan pertanyaan umum terkait sholat Taraweh.
Berapa Rokaat Sholat Taraweh?
Berapa rokaat sholat Taraweh bisa bervariasi bergantung pada mazhab yang diikuti atau tradisi yang dianut oleh masyarakat setempat. Secara umum, sholat Taraweh dilakukan dengan melakukan 20 rokaat.
Di beberapa tempat, sholat Taraweh juga dilakukan dengan melakukan 8, 12, atau 36 rokaat. Namun, ini adalah praktik yang tidak merujuk pada tuntunan Nabi Muhammad SAW dan tidak dianjurkan dalam agama Islam.
Tata Cara Pelaksanaan Sholat Taraweh
Tata cara pelaksanaan sholat Taraweh sama seperti sholat Sunnah lainnya, dengan penambahan beberapa rokaat pada setiap kali sholat. Berikut adalah tata cara pelaksanaan sholat Taraweh:
1. Berwudhu atau mandi junub sebelum sholat.
2. Membaca niat sholat Taraweh. Niat ini bisa dibaca dalam hati atau dilafalkan dengan kata-kata.
3. Membaca doa iftitah.
4. Melakukan empat rokaat sholat Sunnah Isya.
5. Melakukan sholat Taraweh dengan melakukan dua rakaat-empat rakaat atau enam rakaat. Setelah selesai, imam dan jamaah beristirahat sejenak sebelum melanjutkan rokaat berikutnya.
6. Setelah melakukan semua rokaat, imam membaca doa penutup.
Pertanyaan Umum Terkait Sholat Taraweh
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum yang sering ditanyakan tentang sholat Taraweh:
1. Apakah sholat Taraweh wajib?
Sholat Taraweh bukanlah sholat wajib, melainkan sholat sunnah yang dianjurkan pada malam bulan Ramadan.
2. Apakah sholat Taraweh hanya boleh dilakukan di masjid?
Sholat Taraweh bisa dilakukan di masjid maupun di rumah. Namun, sholat Taraweh di masjid memiliki nilai tambah karena bisa unjuk keimanan sekaligus berinteraksi dengan umat Muslim lainnya.
3. Apakah boleh untuk tidak melaksanakan sholat Taraweh?
Tidak ada sanksi atau hukuman jika seseorang tidak melaksanakan sholat Taraweh. Namun sebagai umat Muslim, sholat Taraweh bisa menjadi sarana untuk memperkuat ibadah dan meningkatkan spiritualitas.
4. Apakah perempuan boleh melaksanakan sholat Taraweh di masjid?
Perempuan boleh melaksanakan sholat Taraweh di masjid, namun kebanyakan masjid menyediakan ruang khusus untuk perempuan agar tidak bercampur dengan laki-laki.
5. Apakah sholat Taraweh bisa dilakukan setelah Taraweh berakhir?
Sholat Taraweh hanya bisa dilakukan pada malam bulan Ramadan. Setelah bulan Ramadan berakhir, sholat Taraweh tidak bisa dilaksanakan lagi.
Kesimpulan
Sholat Taraweh adalah salah satu bentuk ibadah yang dianjurkan untuk umat Muslim selama bulan Ramadan. Berapa rokaat sholat Taraweh yang harus dilakukan bisa bervariasi bergantung pada mazhab atau tradisi yang diikuti. Namun secara umum, sholat Taraweh dilakukan dengan melakukan 20 rokaat.
Untuk melaksanakan sholat Taraweh, langkah-langkah yang dilakukan sama seperti sholat Sunnah lainnya, dengan penambahan beberapa rokaat pada setiap kali sholat. Sholat Taraweh bisa dilakukan di masjid maupun di rumah, namun sholat Taraweh di masjid memiliki nilai tambah karena bisa unjuk keimanan sekaligus berinteraksi dengan umat Muslim lainnya.
Tidak ada sanksi atau hukuman jika seseorang tidak melaksanakan sholat Taraweh, namun sebagai umat Muslim, sholat Taraweh bisa menjadi sarana untuk memperkuat ibadah dan meningkatkan spiritualitas. Pertanyaan terkait mengenai sholat Taraweh seperti apakah sholat Taraweh wajib dan apakah perempuan boleh melaksanakan sholat Taraweh di masjid bisa dijawab dengan jelas melalui pengetahuan yang didapat dari artikel ini.