PARBOABOA – Sholawat nariya adalah bentuk doa dan pujian kepada Nabi Muhammad. Sholawat ini termasuk dalam ghairu ma’tsurat atau tidak datang langsung dari Nabi.
Dalam Kumpulan Sholawat Nabi Super Lengkap, Sholawat Ghairu Ma’tsurat merupakan sholawat yang dibuat oleh para ulama dan orang soleh yang tingkat ilmu dan ketakwaannya tidak diragukan lagi.
Mempraktikkan sholawat dianggap sebagai cara untuk mendapatkan rahmat dan berkah dari Allah SWT.
Dalam banyak hadits, Nabi Muhammad menganjurkan umat Islam untuk membaca Sholawat dan meminta Allah memberkati dan menyapanya.
Sholawat juga dianggap sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah, memperoleh ampunan dan mempererat ikatan batin dengan Nabi Muhammad SAW.
Membaca Sholawat merupakan ibadah sunnah yang sangat diridhai Allah SWT. Rosululloh SAW bersabda:
مَنْ صَلَّى عَلَىَّ صَلْهِ عَشْرَ صَلَوٍَ وَحُطَْهِ عَشْرَ صَلَوٍَ وَحُطَْهِ عَشْرَ صَل َوٍَ وَحُطَْهْ عَحُطَّتْ َطِيعاتٍ وَرُفِعَتْ لَهُ عَشْرُ دَرَجَاتٍ
Artinya: “Barangsiapa membaca shalawat kepadaku satu kali, maka Allah akan memberkahinya sepuluh kali lipat, menghapus sepuluh dosanya dan mengangkat derajatnya sepuluh tingkat.” (HR An Nasa’i).
Ada berbagai bentuk amalan sholawat yang bisa dilakukan umat Islam. Salah satu bentuk umum adalah membaca Doa Nabi setelah shalat, Doa Ibrahim, Fatih Dua, dan Naria Dua.
Lantas seperti apa bunyi sholawat nariyah? Dan apa prioritas bagi mereka yang mengamalkannya? Yuk, simak penjelasannya hanya di Parboaboa.
Arti Sholawat Nariyah
Berawal dari buku Rahasia Dahsyat Shalawat M. Kamaluddin, Sholawat Naria diciptakan oleh Syekh Narija yang hidup pada zaman Nabi Muhammad yang merupakan salah satu sahabatnya.
Menulis sejarah singkat Syeks Nariyah, sepanjang hidupnya ia berkecimpung di bidang tauhid. Dan tidak hanya itu, ia melihat kerja keras Nabi Muhammad dalam menyampaikan wahyu Allah, belajar tentang Islam, beramal shaleh dan ahlaqul kerim.
Melihat perjuangan keagungan Nabi, ia berdoa kepada Allah untuk keselamatan dan kesejahteraan Nabi. Suatu malam, Syekh Narija membacakan doanya untuk Nabi sebanyak 4.444 kali.
Setelah ia membaca sholawat, Allah memberinya karoma (anugerah Allah, yang berarti kehormatan atau kemuliaan).
Sejarah yang menjelaskan penciptaan sholawat nara masih terbatas. Dalam kitab Khozinatul Asror disebutkan bahwa sholawat ini juga disebut sebagai Sholawat Tajrijiyah Qurthubiyah.
Berdasarkan NU Daringdalam kitab Khazinatul Asrar karya Sayyid Muhammad Haqqi An-Nazili disebutkan bahwa:
“Salah satu shalawat yang manjur adalah shalat Tafriji Qurtoubi, yang oleh orang Maroko disebut sebagai shalat Nariyat, karena jika mereka (Muslim) menginginkan apa yang mereka perjuangkan, atau ingin menolak apa yang tidak mereka sukai, mereka berkumpul berjamaah untuk membaca ini. Sholat nariyat sebanyak 4444 kali, apa yang diinginkan tercapai dengan cepat (bi idzillah).
“Doa ini juga diyakini oleh para ahli yang mengetahui rahasia alam sebagai kunci ampuh gudang penyimpanan: .. Dan Imam Dainuri berkomentar: Barangsiapa membaca doa ini setelah shalat (Fardha) sebanyak 11 kali maka dijadikan wiridan, rezekinya tidak akan diganggu, kecuali yang akan memperoleh pangkat dan pangkat orang kaya.”
Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Mundah dari Jabir mengatakan:
Rasulullah bersabda: Barangsiapa membaca shalawat kepadaku 100 kali sehari (dalam riwayat lain: Barangsiapa membaca shalawat kepadaku 100 kali), Allah akan mengabulkan keinginannya 100 kali; 70 keinginan di akhirat dan 30 di dunia ini… Rasulullah juga bersabda, Tingkatkan syahwatku karena bisa menyelesaikan masalah dan menghilangkan kesedihan. Hal ini tercatat dalam kitab an-Nuzhah yang juga dikutip dalam Khazinatul Asrar.
Membaca Sholawat Nariyah Panjang
Berikut bacaan sholavat nariya dan artinya :
Allah, Yang Maha Tinggi
Amin ِ وَعَلىَ عالِهِ وَصَحْبِهِ عَدَدَ كُلِّ مَعْلُوْمَ لَ
Bacaan Latin: “Alloohumma sholi sholaatan kaamilatan wasallim salaaman taamman ‘alaa sayyidina muhammadinil ladzii tanhallu bihil ‘uqodu wa tanfariju bihil kurobu wa tuqdhoo bihil hawaa-iju wa tunaalu bihiu bihir-rogwahoo-nu bi wajhihil kariimi wa ‘alaa aalihii wa shohbihi fii kulli lamhatin wa disao bi ‘adadi kulli ma’luumin laka.”
Artinya: “Ya Allah, limpahkan rahmat dan salam yang sempurna atas junjungan kami Nabi Muhammad sall. husnul khotimah. Turunkan hujan (rahmat) dengan berkah pribadi-Mu yang mulia. Semoga rahmat dan salam yang sempurna terus menghujani keluarga dan sahabatnya, di setiap kedipan mata dari mata dan napas, sejauh yang Anda tahu.”
Bacaan singkat Sholawat Nariyah
Allah, Yang Maha Tinggi
“Alloohumma sholi sholaatan kaamilatan wasallim salaaman.”
Ini berarti :
Waktu yang tepat untuk mengucapkan Sholawat Nariyah
Waktu yang tepat untuk mengucapkan sholawat nariyah dan artinya adalah setelah sholat fardhu.
Jika ingin memperlancar bekal, maka sholawat ini dibaca 11 kali setiap hari. Sementara jika ingin mempermudah, maka shalawat ini dibaca sebanyak 31 kali setelah shalat Subuh.
Namun, jika ingin terbebas dari penyakit dan bahaya, bacalah 90 kali setiap hari.
Tata Cara Pelaksanaan Sholawat Nariyah
Menurut M. Syafi’i dalam bukunya yang berjudul “Terjemahan Yaasiin Fadhillah Beri Aku Doa” adalah sebagai berikut:
1. Bagi orang yang mengalami kesulitan karena kehilangan barang, sebaiknya membaca sholawat ini sebanyak 4444 kali, Insya Allah barang yang hilang akan cepat dikembalikan. Jika barang yang diambil orang tersebut tidak dikembalikan, maka orang tersebut akan mengalami musibah atas kehendak Allah. Setelah menyelesaikan amalan tersebut di atas, ada baiknya membaca sholawat nariyah dua sebagai berikut:
“Ya Allah, dengan restu sholawat nariya ini, aku mohon kembalikan barang-barangku.”
Doa ini dapat dibaca sebanyak 11 kali dengan niat dan hati yang tulus.
2. Untuk mempercepat kelangsungan hidup, menjauhkan diri dari gangguan kejahatan atau memperlancar pencapaian tujuan besar, Anda bisa membaca sholawat ini sebanyak 444 kali. Sholawat ini bisa dibaca sendiri atau bisa dibaca berjamaah.
3. Fadhilah Sholawat nariyah 41x, bisa bermanfaat untuk menghilangkan segala macam kesulitan, mempermudah pekerjaan, menjernihkan hati, mengangkat derajat, memperbaiki akhlak, menghindari musibah dan perbuatan buruk.
4. Jika dibaca 21 kali setelah Subuh dan Maghrib, maka khasiat Sholawat Nariya akan melindungi dari segala musibah dan segala musibah.
5. Setelah sholat 5 waktu, dianjurkan membaca sholawat ini sebanyak 11 kali untuk menjaga diri dari musibah atau kecelakaan fisik dan mental.
Keutamaan Sholawat Nariyah
Berikut ini adalah beberapa keutamaan dan manfaat sholawat nariya yang diyakini umat Islam.
Sholawat ini diyakini sebagai bentuk perlindungan dari Allah SWT. Dengan membacanya secara teratur, diyakini bahwa Allah SWT akan melindungi dan menjaga kehidupan dan jalan spiritual seseorang.
Sholawat ini juga dikaitkan dengan terbukanya pintu rezeki. Dengan keseriusan membaca, diyakini Allah SWT akan membuka pintu rezeki yang sebelumnya tertutup dan memberikan ruang untuk mencari nafkah.
Diyakini bahwa doa ini menghilangkan rintangan dan kesulitan dalam hidup. Membaca dengan percaya diri diyakini dapat membantu mengatasi masalah dan menemukan solusi dalam berbagai aspek kehidupan.
- Syafaat Nabi Muhammad SAW
Salah satu keutamaan yang agung dari Sholawat ini adalah diyakini sebagai jalan untuk mendapatkan syafaat (syafaat) dari Nabi Muhammad SAW di hadapan Allah SWT. Membaca sholawat ini dengan ikhlas dan khusyuk diyakini akan membawa syafaat dan shalawat dari Nabi Muhammad SAW.
- Keselamatan dan berkah
Sholawat ini juga terkait dengan keselamatan dan keberkahan dalam hidup. Diyakini dengan mempelajari sholavat ini akan memberikan perlindungan dan keberkahan dalam segala aspek kehidupan, baik di dunia maupun di akhirat.
Demikian penjelasan sholawat nara beserta keutamaannya. Perlu diingat bahwa bacaan sholawat ini tidak hanya bergantung pada cara membacanya, tetapi juga pada keikhlasan dan keikhlasan orang yang membacanya.