BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN – Lomba Menggambar dan Membaca Puisi Tingkat SD, Madrasah Ibtidaiyah dan SMP, Madrasah Tsanawiyah se-Kabupaten Hulu Sungai Selatan dilaksanakan di Kota Kandangan Provinsi Kalimantan Selatan.
Kegiatan dalam rangka Hari Perdamaian Internasional ini diselenggarakan oleh Yayasan Peduli Anak Bangsa bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten HSS.
Sementara itu, lokasi acara ini digelar di Aula Wakil Bupati HSS Kota Kandangan, Kalimantan Selatan, Minggu (2/10/2022).
Mengusung tema Perdamaian Dunia, kegiatan ini dibuka oleh Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad.
Ketua panitia kegiatan, Heru Hairul Huda mengatakan lomba menggambar dan membaca puisi diikuti 200 siswa dari 35 sekolah yang memenuhi kriteria.
Lomba menggambar dan membaca puisi dibagi menjadi tiga kategori, yaitu Kategori 1 dari kelas 1-3, Kategori 2 dari kelas 4-6, dan Kategori 3 dari kelas 7-9 yang seluruhnya diikuti oleh 200 pendaftar.
Sedangkan pemilihan tema yaitu Perdamaian Dunia, dengan harapan agar anak-anak di seluruh dunia khususnya di Kabupaten HSS dapat mengekspresikan kreativitasnya.
“Biarkan anak mengasah dan mengekspresikan kreativitasnya masing-masing. Karena itu adalah haknya. Program ini juga melatih kemandirian anak. Karena lomba ini murni akan dilakukan oleh anak-anak, tanpa melibatkan orang tua atau pendamping,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Syamsuri Arsyad membacakan sambutan tertulis Bupati HSS H Achmad Fikry, pihaknya menyambut baik lomba menggambar untuk siswa SD/MI dan pembacaan puisi untuk siswa SMP/MTSN yang dilaksanakan oleh Yayasan Peduli Anak Bangsa.
Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi anak-anak di Kabupaten HSS.
Ia juga berterima kasih kepada Yayasan Peduli Anak Bangsa yang telah menginisiasi dan melaksanakan lomba di tempat ini.
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan motivasi dan semangat bagi anak-anak untuk dapat terus mengembangkan minat dan bakatnya.
Ia juga percaya bahwa orang tua dan guru selalu menginginkan yang terbaik untuk anaknya.
“Saya tidak lupa berpesan kepada para orang tua dan pendidik untuk selalu memberikan dukungan kepada anak-anak kita sesuai dengan minat dan bakatnya. Berbagai aktivitas positif akan mampu menghindarkan mereka dari ketergantungan gadget yang tentunya mengganggu perkembangan otak dan perilakunya, ” dia berkata
Ia berharap kegiatan ini dapat dilakukan untuk mendukung tumbuh kembang anak-anak di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. (AOL/*)