Tabalong menjadi tuan rumah Rakortek Pengadaan Barang dan Jasa Pemprov Kalsel pada tahun 2023. Acara ini dilaksanakan di Wisma Tamu Pendopo Bersinar Pembataan, Kabupaten Tabalong, selama dua hari. Peserta rakortek terdiri dari Kepala Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa Kabupaten/Kota se-Kalsel, pejabat struktural, dan pejabat fungsional pengadaan barang dan jasa. Narasumber kegiatan ini berasal dari pusat melalui zoom meeting dan Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kalsel.
Tujuan dari rakortek ini adalah agar seluruh Kepala Unit Kerja pengadaan barang dan jasa di Provinsi, Kabupaten, dan Kota dapat memahami pelaksanaan pengadaan barang dan jasa di lingkungan kerjanya masing-masing. Hasil yang diharapkan dari rakortek ini adalah mewujudkan wilayah kerja yang menjadi pusat keunggulan dalam pengadaan barang dan jasa.
Dalam acara ini, kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kalsel, dr. Rahmaddin, menyampaikan bahwa secara keseluruhan, transaksi pengadaan barang dan jasa di Kalsel dilakukan melalui e-katalog lokal dengan total mencapai sekitar Rp1,2 triliun. Untuk Kabupaten Tabalong sendiri, jumlahnya mencapai Rp23 miliar. Dr. Rahmaddin juga menekankan pentingnya meningkatkan peran Usaha Mikro Kecil Melalui e-katalog lokal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Kalsel.
Bupati Tabalong, H. Anang Syakhfiani, mengungkapkan bahwa kegiatan proyek memiliki dampak yang signifikan terhadap percepatan pembangunan di daerah. Oleh karena itu, sangat disayangkan jika peluang ini tidak dimanfaatkan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kesempatan kerja, dan pendapatan penduduk lokal. Dalam rakortek ini, perlu disepakati bagaimana Kabupaten/Kota di Kalsel dapat memaksimalkan produksi lokal dan peran UMKM. Jika kedua hal ini dapat dioptimalkan, maka dampaknya terhadap peningkatan ekonomi dan perluasan kesempatan kerja akan luar biasa.
Dengan Tabalong sebagai tuan rumah Rakortek Pengadaan Barang dan Jasa Pemprov Kalsel, diharapkan koordinasi dan pemahaman terkait pengadaan barang dan jasa di Kalsel dapat ditingkatkan. Melalui penggunaan e-katalog lokal dan dukungan terhadap Usaha Mikro Kecil, perekonomian di daerah ini dapat berkembang pesat.