Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) tengah mempersiapkan pelaksanaan Tour de Loksado ke-8 tahun 2023, guna memperkenalkan dan meningkatkan potensi wisata di Kalsel.
“Melalui olahraga kita mengenalkan potensi wisata yang ada di daerah Kalsel,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kalsel Muhammad Syarifuddin di Banjarmasin, Jumat.
Syarifuddin mengatakan Tour de Loksado direncanakan pada 7-9 Juli 2023 dengan melibatkan sekitar 500 pesepeda di Indonesia.
Dikatakannya, kegiatan gowes dimulai dari Kiram, Kabupaten Banjar, yang juga merupakan salah satu destinasi wisata di Kalsel.
Kemudian lanjutnya, para goweser berjalan beriringan dari Kabupaten Banjar hingga Kabupaten Hulu Sungai Selatan tepatnya di Kandangan.
Setelah peserta tiba di Kandangan, perlombaan cepat akan dimulai hingga mencapai garis “finish” di Loksado.
Syarifuddin menjelaskan, kategori lomba dibagi menjadi empat yaitu putri, kemudian putra dibagi menjadi tiga kategori berdasarkan kelompok umur.
Ia mengungkapkan, event Tour de Loksado tahun lalu diikuti oleh sekitar 450 peserta dari seluruh Indonesia.
Dari 450 orang tersebut, sebanyak 15 provinsi di Indonesia ikut serta.
Ia berharap dalam penyelenggaraan tahun ini jumlah peserta semakin meningkat, apalagi saat ini Kalsel memiliki banyak objek wisata alam yang dapat menjadi daya tarik wisatawan dari luar daerah.
Tak hanya peserta umum, pihaknya juga mengundang pejabat di lingkungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia (RI).
Peserta yang berhasil mencatatkan waktu tercepat berdasarkan pembagian kelompok akan mendapatkan uang pembinaan dari Dinas Pariwisata Kalsel.
Selanjutnya beliau menyampaikan garis finis di Loksado dilanjutkan dengan Festival Budaya Loksado.
Festival ini memperkenalkan produk UMKM daerah, kerajinan lokal dan makanan khas daerah lainnya.
Menurut Syarifuddin, Kabupaten Loksado merupakan salah satu kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) yang ditetapkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.