Virul Red Magician mengancam akan membongkar cara pengobatan alternatif yang digunakan Ida Dayak.
Tak hanya itu, ia bahkan menantang suku Dayak di Kalimantan untuk membuktikan citra misterius yang masih diyakini masyarakat Jakarta.
“Entah mengapa Dayak atau Kalimantan dipercaya berada di Jakarta atau Jabodetabek seolah-olah mereka adalah daerah yang sangat mistis atau memiliki pengetahuan yang kuat. Seharusnya banyak komentar di kolom, ‘Kalau tidak percaya santet, datang ke Kalimantan, sini ke Dayak’,” ujar pria bernama asli Marcel Radhival itu dikutip dari jaringan Suara Denpasar – Suara.com, Rabu (12/4/2023).
“Nih, bisikku. Bayar aku untuk pergi ke sana. Lalu siapa yang harus kutemui. Jika aku tidak bisa mengungkap keajaiban yang dilakukan orang-orang di sana, bayaran yang kau berikan padaku, akan kukembalikan 10 kali lipat. Aku selalu berani ,” tantangnya.
Tantangan The Red Magician dijawab oleh seorang Dayak bernama Eda Steven Lalung. Ia mengaku Red Magician tidak perlu ke Kalimantan karena saat ini sedang berada di Jakarta.
“Selamat malam, Marcel si Penyihir Merah. Saya Eda Steven, saya sudah berada di kota Jakarta. Saya ingin bertemu dengan Anda dan berbicara. Anda tidak perlu pergi ke Kalimantan. Kami sudah menunggu di Jakarta. . Kapan nelpon kita atau tag kita dimana kita ketemu,’ kata Ed.
Red Magician kemudian menanggapi undangan untuk bertemu dengan Eda.
“Wah keren ga perlu ke kalimantan, tapi ada orang asli dayak yang bersedia bertemu untuk membahas ilmu kalimantan yang katanya sangat ampuh bisa pak. @eda_steven_lulung DM saya untuk Menjadwalkan janji temu. Bicara soal kekebalan, santet, santet atau budaya masyarakat Dayak/Kalimantan yang sering menggunakan dukun sebagai kedok penipuan, saya siap,” kata Red Magician.