Jenazah viral di media sosial akibat ulah pengemudi mobil Fortuner yang dianggap menghadang ambulans.
Dalam video yang diunggah akun Twitter @@Midjan_La_2, terlihat kendaraan Fortuner B 1654 KJO warna hitam menghalangi jalan ambulans yang dibunyikan sirine di Tol Dalam Kota menuju Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.
Atas aksinya itu, sopir ambulans merekam kejadian tak mengenakkan itu dengan ponselnya.
Dalam rekaman video yang viral di media sosial, mobil Fortuner dengan nomor polisi B 1654 KJO terlihat beraksi menghadang ambulans yang dikemudikan Simon Febryan (30) sekitar pukul 01.00 WIB.
Padahal, ambulans yang dibawa Simon membawa jenazah yang hendak diantar ke Lampung.
Insiden viral itu sontak menimbulkan kemarahan di kalangan netizen. Mereka merasa pengendara mobil Fortuner dan sejenisnya angkuh di jalanan yang seolah tak berujung.
Febryan mengungkapkan, penyergapan yang dialaminya kemudian berlangsung selama setengah jam.
Itu 30 menit, selama 30 menit menghadang ambulans kami,” kata Febryan, Jumat (14/4/2023).
Bahkan, Febryan mengaku terburu-buru karena kapal pesanan keluarga korban hendak berangkat dari Pelabuhan Merak.
“Kami juga akan pergi ke kapal, kapal eksekutif. Soalnya disebut sama orangnya, Bang. ‘Dari mana asalmu?’ Ya, saya akan menjelaskan bahwa posisi saya telah diblokir,” kata Febryan.
Tidak tahu apa artinya cadangan
Saat kejadian nahas itu terjadi, Febryan tidak mengetahui apa maksud pengemudi Fortuner itu untuk menghadang ambulans yang dikendarainya.
Menurut Febryan, jenazah wanita berinisial MY (26) sebelumnya telah dimandikan di RS Duta Indah, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara. Saat itu ia langsung bergegas mengantarkan jenazah ke Lampung.
Febryan masuk Tol Tiga I, Pluit, Penjaringan, hingga Pelabuhan Merak. Di sinilah acara pencadangan terjadi.
“Kami masuk tol dalam kota. Jadi ada mobil Fortuner di belakang, berhenti tiga kali,” kata Febryan.
Meski saat itu sirine ambulans menyala, Febryan akhirnya memutuskan mengalah dan membiarkan pengemudi Fortuner itu lewat.
Namun, pengemudi Fortuner itu tiba-tiba mengerem dan memblokir ambulans.
“Kami memberi dan memberi jalan, dia ada di depan. (Tapi) dia tiba-tiba mengerem. Apa artinya ini? Apa tujuannya? Kami tidak tahu,” jelas Febryan.
Febryan yang merekam kejadian itu mempertanyakan maksud dan tujuan pengemudi Fortuner usai membuka kaca mobil.
“Setelah dia melihat HP saya, dia langsung menutupnya (windscreen). Butuh waktu sampai 30 menit, dalam 30 menit untuk memblokir ambulans kami,” kata Febryan.
Tak hanya itu, Fortuner hampir saja melindas ambulans tersebut.
“Yang Fortuner dan tujuannya tidak jelas. Intinya kami sudah pasrah,” kata Febryan.