KETAPANG, JAPOS.CO – Viral, video seorang security bernama Manuel M Soares Alis (Bere) di PT. Umekah Sari Pratama (USP) Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat melakukan kekerasan terhadap korban Yorim Rasi.
Menurut pengakuan korban, Yorim Rasi saat dikonfirmasi di kediamannya membenarkan bahwa dirinya adalah korban dalam video tersebut. Video dibuat saat Yorim Rasi (korban) dijemput, pada jam 12 malam tanggal 26 Desember 2022 oleh security 6 orang dan orang yang mengaku tentara atas nama Yosi dan video dibuat pada pagi hari 27 2022 di rumah keamanan. kemudian video viral tersebut menjadi viral di bulan januari 2023. hal tersebut dipicu oleh masalah kecil pada postingan whatsapp di grup tersebut.
Dalam video yang viral itu, Manuel M Sores (pelaku) yang diduga pelaku kekerasan dan intimidasi melakukan aksi memukul korban dengan kepalan tangan kiri dan kanan, menampar pipi korban berulang kali, memaksa korban minum air dengan centong. juga terlihat memukul dada dan perut korban dengan kepalan tangan kiri dan kanan.
Dalam video tersebut, pelaku bernama Manuel M Soren juga mengancam pelaku dengan mengaku sebagai satpam di PT. USP agar tidak bingung.
Demikian disampaikan Yorim Rasi saat dikonfirmasi Japos.co di kediamannya tadi
“Benar Manuel M Sores menjemput dan memukuli saya berkali-kali,” kata Yorim kepada Japos.co.
Video tersebut sengaja direkam dan diabadikan oleh sekelompok pelaku Manuel M Soren cs, kemudian video tersebut sengaja disebar di Kalimantan Tengah (Kalimantan Tengah) dan Provinsi Kepulauan Timur (NTT) Kupang, untuk menakut-nakuti masyarakat khususnya NTT.
Dari penelusuran Japos.co, selain sebagai satpam di PT.USP, Manuel M Soares (pelaku) juga merupakan pimpinan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) di PT.USP.
Dari rekam jejak pelaku, Manuel M Soares menurut informasi yang dihimpun sering membuat onar di Kalteng, wilayah kecamatan Kendawangan, kemudian di kecamatan Manis Mata dan kini sudah pindah ke kecamatan Jelai Hulu. kecamatan di PT. USP.
Japos.co juga sedang mengumpulkan dokumen identitas Manuel M Soares (pelaku) sesuai informasi bahwa yang bersangkutan adalah warga negara Timor Leste, namun dapat memiliki identitas KTP Indonesia, yang beralamat di Desa Manopo, Kecamatan Lamandau, Kabupaten Lamandau, Provinsi Kalimantan Tengah Kalimantan Tengah.
Melihat video aksi kekerasan yang dilakukan oleh PT. Aparat keamanan USP Ketapang, warga Ketapang mengecam keras aksi kekerasan dan pengayaan tersebut, serta menuntut pelaku segera ditangkap.
“Kota Ketapang aman dari dulu sampai sekarang, jangan jadikan Ketapang tempat premanisme sekelompok orang, kami mohon polisi segera menangkap pelaku dalam video itu,” kata warga Ketapang itu Abdullah (56). ) di Japos.co (26/02). (AGUSTINUS)
Total Penayangan: 1626 ,