Wakil Bupati Hulu Sungai Selatan Syamsuri Arsyad, membuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-48 tingkat Kabupaten Hulu Sungai Selatan di Kecamatan Sungai Raya, Senin (27/2/2023) malam.
SUNGAI SELATAN SELATAN, koranbanjar.net – Pembukaan MTQ ke-48 tingkat Kabupaten Hulu Sungai Selatan ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Wakil Bupati didampingi Ketua DPRD H. Ahmad Fahmi, unsur Forkopimda, Sekda Hulu Sungai Selatan H. Muhammad Noor, Ketua Kantor Kementerian Agama Hulu Sungai Selatan, Camat Sungai Raya, Ketua MUI Kab. Hulu Sungai Selatan dan Ketua MUI Kec. Sungai Raya.
Camat Sungai Raya Fathul Mushalli selaku ketua panitia penyelenggara melaporkan bahwa pelaksanaan MTQ ini mengambil tema “Dengan semangat MTQ Nasional ke-48 tingkat Kabupaten Hulu Sungai Selatan, kami akan meningkatkan kualitas SDM yang cerdas, inovatif dan religius untuk mewujudkan Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang sejahtera dan akhirat”
Wabup mengatakan kegiatan ini berlangsung selama empat hari.
“Kegiatan ini berlangsung selama 4 hari mulai tanggal 27 Februari hingga 2 Maret 2023 di Kecamatan Sungai Raya,” ujarnya.
Peserta laki-laki sebanyak 193 orang dan peserta perempuan 163 orang, serta 56 pejabat dari 11 kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Total hadiah yang akan diberikan mencapai Rp 123 juta, dan hadiah elektronik disumbangkan dari berbagai pihak.
Sementara itu Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad yang juga Kepala LPTQ Kabupaten Hulu Sungai Selatan mewakili Bupati dalam sambutannya mengatakan sudah tiga tahun kegiatan MTQ tidak dilaksanakan, terakhir MTQ ke-47 dilaksanakan di Kecamatan Angkinang pada tahun 2019. yang lalu.
“Untuk itu, saya berharap seluruh masyarakat Kecamatan Sungai Raya dapat mendukung penuh kegiatan MTQ ke-48 tahun 2023 ini, misalnya dengan menghadiri dan memeriahkannya agar lebih menarik lagi sehingga pesan Islam semakin terasa. di daerah kami,” kata Wakil Bupati.
Kepada para kafilah, Wabup berharap kegiatan tersebut dapat menjadi ajang untuk saling mengenal dan bertukar ilmu, meskipun ada persaingan tetapi justru menjadikan kegiatan ini sebagai usaha bersama, guna mengembangkan syariat Islam sekaligus berbudaya. kecintaan terhadap Al-Qur’an
“Kalah dan menang adalah bagian dari kegiatan ini, namun kalian semua adalah pemenang yang telah berjasa, semoga kita semua menjadi umat Islam yang bertakwa dan senantiasa mengamalkan isi Al-Qur’an sebagai pedoman dan pedoman hidup bagi kita umat Islam,” pungkas Wakil Bupati.
(mdr/kominfo HSS/rth)