BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI – Pariwisata Kalimantan Selatan. Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) terus berupaya mengembangkan sektor pariwisata, guna mendukung ekonomi hijau berbasis kelestarian lingkungan.
Salah satu obyek wisata yang akan menjadi salah satu wisata unggulan adalah Puncak Halau Halau di Kabupaten HST, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Gunung besar tertinggi di Kalimantan Selatan dengan ketinggian 1.901 mdpl terletak di Desa Kiu, Kecamatan Batang Alai Timur, Kabupaten HST, Kalimantan Selatan.
Baca juga: MUI Kalsel Himbau Umat Islam Tidak Merayakan Malam Tahun Baru dengan hura-hura
Baca juga: Polres HST Gelar Patroli Malam Tahun Baru 2023, Konvoi dan Petasan Dilarang
Selama ini sudah banyak dikunjungi wisatawan dari dalam maupun luar Kalsel, bahkan hingga mancanegara yang menyukai wisata alam liar.
“Rencana pengembangan Puncak Halau Halau sudah kami siapkan, termasuk fasilitas pendukungnya,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten HST Ahmad Rizqan kepada Banjarmasinpost.co.id, Kamis (29/12/2022).
Dijelaskannya, pada tahun 2022, untuk objek wisata Pagat di Kecamatan Batubenawa sudah disusun rencana pengembangannya.
Baca juga: Misteri Pembunuhan Perempuan ODGJ Terungkap, Pelaku Remaja Desa Kelampayan Kabupaten Banjar
Baca juga: Kecelakaan di Jalan Mistar Cokrokusumo Banjarbaru, Korban Terseret Beberapa Meter Hingga Meninggal Dunia
Baca juga: Pedagang Sayur Tewas di Jalan Mistar Cokrokusumo Banjarbaru, Warga Sebut Korban Tabrak Lari
Menurut Rizqan, mulai tahun 2023 pengerjaan fisik objek wisata Pagat akan dimulai dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 3 miliar.
Sedangkan total anggaran untuk sektor pariwisata di Kabupaten HST tahun 2023 sebesar Rp 6 miliar.
Selain pembangunan fisik, juga dilakukan pelatihan dan bimbingan teknis untuk pengembangan sumber daya manusia di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif untuk mendukung pengembangan sektor pariwisata.
Baca juga: Penganiayaan di Banjarmasin – Sepeda motor ditabrak, pekerja ini mengamuk dan memukuli seorang penjual
Baca juga: Perjudian di Kalsel – Pembubaran Sabung Ayam di Balangan, Polres Batumandi Amankan Barang Bukti
Baca juga: Kebakaran Toko Sembako di Banjarmasin Kuin Selatan Diduga Korsleting Listrik
Pada tahun 2022, sektor pariwisata juga mendapat anggaran yang cukup besar dibandingkan tahun sebelumnya, yakni Rp 7 miliar.
Dari total anggaran, kata Rizqan, terealisasi Rp 5 miliar.
“Untuk pengembangan pariwisata di Kabupaten Hulu Sungai Tengah kedepan fokus pada ekowisata. Ekowisata berbasis kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat lokal,” pungkasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Hanani)