Dalam ilmu tasawuf, khususnya dalam tradisi Tarekat Naqsyabandiyah, shalawat Ya Nabi Yamin Qidam memiliki makna dan keutamaan yang sangat dalam. Shalawat ini sering di lantunkan oleh para pengikut tarekat Naqsyabandiyah sebagai wirid atau amalan harian.
Secara bahasa, “Ya Nabi Yamin Qidam” terdiri dari beberapa kata yang memiliki arti sebagai berikut:
- “Ya” : Wahai
- “Nabi” : Rasulullah SAW
- “Yamin” : Tangan kanan
- “Qidam” : Kaki
Dari makna katanya, dapat dipahami bahwa shalawat ini merupakan ungkapan penghormatan dan kecintaan kepada Rasulullah SAW, yang memiliki kedudukan yang sangat tinggi di sisi Allah SWT. Para pengamal tarekat Naqsyabandiyah meyakini bahwa dengan melantunkan shalawat Ya Nabi Yamin Qidam dapat mendatangkan banyak keberkahan dan manfaat, baik di dunia maupun di akhirat.